
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA — Kota Yogyakarta mengumumkan kesiapannya sebagai tuan rumah ajang bergengsi ‘Japan Foundation Spogomi World Cup Indonesia Qualifier’. Spogomi merupakan olahraga mengumpulkan sampah asal Jepang yang merupakan singkatan dari Spo (Sport) atau olahraga dan Gomi (Sampah).
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Kedutaan Besar Jepang, Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Japan Foundation, Pemerintah Kota Yogyakarta, Badan Promosi Pariwisata Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (BPPD DIY), dan Rekosistem.
Kualifikasi Piala Dunia Spogomi tersebut akan diselenggarakan pada Ahad (24/8/2025) mendatang di Alun Alun Kota Yogyakarta. Inisiatif penyelenggaraan ini datang dari
Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (BPPD DIY), GKR Bendara.
Sebagai tuan rumah, Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, pun menyambut baik kepercayaan dari pihak Kedutaan Besar Jepang dan Nippon Foundation untuk menggelar kegiatan ini di Kota Yogyakarta. Ia menyatakan, kegiatan ini akan menjadi kolaborasi strategis antara BPPD DIY, yang setiap bulan November menyelenggarakan Jogja Cultural Wellness Festival (JCWF), dengan menjadikannya sebagai bagian dari rangkaian ‘Road to JCWF’.
“Kegiatan ini sangat selaras dengan program kami terkait isu
lingkungan, terutama soal sampah. Kegiatan ini merupakan upaya sosialisasi Gerakan
Merdeka Sampah mulai dari rumah-rumah,” kata Hasto dalam siaran pers, Senin (4/8/2025).
Selain itu, kata Hasto, acara ini juga sejalan dengan misi Jogja Cultural Wellness Festival (JCWF) untuk menjadikan Dimensi Lingkungan sebagai salah satu dari tujuh Dimensi Wellness, yang berfungsi sebagai bentuk edukasi dan sosialisasi pengelolaan sampah serta kepedulian terhadap lingkungan bagi masyarakat di DIY.
Acara Road to JCWF pada 24 Agustus 2025 tidak hanya akan menjadi lokasi
penyelenggaraan Japan Foundation Spogomi World Cup Indonesia Qualifier, tetapi juga
akan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan menarik lainnya, seperti senam massal yang akan diikuti oleh anak-anak sekolah, kompetisi Coswalk yang akan menampilkan kreativitas berbagai komunitas jejepangan, serta Heritage Ride yang akan diikuti oleh ratusan komunitas sepeda dengan berbagai jenis sepeda (Road Bike, MTB, Seli, dan Sepeda Kayu) yang akan berkeliling melintasi Kotagede dan Sumbu Filosofi sebagai ajang promosi destinasi wisata Kota Yogyakarta.
Selain itu juga terdapat Bazar UMKM yang menampilkan produk-produk lokal, Festival Olahraga Negara ASEAN dan penyelenggaraan Asean Sports Day (ASD), serta kehadiran komunitas sampah dan lingkungan yang akan berbagi informasi dan edukasi.
“Semua kegiatan di atas dapat diikuti oleh masyarakat umum secara gratis, dan
akan disuguhkan hiburan menarik serta doorprize,” kata GKR Bendara.
Pemenang dari Japan Foundation Spogomi World Cup Indonesia Qualifier
akan mendapatkan kehormatan untuk mewakili Indonesia berkompetisi di Spogomi
World Cup yang akan diselenggarakan pada 27-31 Oktober 2025 di Jepang.
“Diharapkan, kegiatan ini akan mendapatkan perhatian luas dari masyarakat dan dukungan dari berbagai pihak untuk mewujudkan misi Daerah Istimewa Yogyakarta pada umumnya, dan Kota Yogyakarta pada khususnya, yang peduli terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan,” kata putri bungsu Sultan Hamengkubuwono X tersebut menambahkan.