UGM Ungkap Modus Guru Besar Farmasi Pelaku Kekerasan Seks ke Mahasiswi

by -9 Views
banner 468x60


Jakarta

banner 336x280

Guru besar Fakultas Farmasi UGM, Edy Meiyanto terjerat kasus kekerasan seksual. Berdasarkan hasil investigasi satgas PPKS UGM, terungkap modus pelaku mengajak korban bimbingan di luar kampus.

“Ada diskusi, ada juga bimbingan, ada juga pertemuan di luar untuk membahas kegiatan-kegiatan ataupun lomba yang sedang diikuti,” kata Sekretaris UGM, Andi Sandi dilansir detikJogja, Sabtu (5/5/2025).

Kejadian kekerasan seksual yang dialami korban dilaporkan pada 2024. Pihak kampus kemudian melakukan pemeriksaan meliputi saksi dan korban sebanyak 13 orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun kejadian kekerasan seksual itu terjadi pada 2023. Andi juga tak menampik jika ada informasi yang menyebut peristiwa itu terjadi sebelum tahun 2023.

“Ya, jadi yang kami periksa yang diperiksa oleh teman-teman Satgas itu adalah saksi dan juga korban, itu yang terjadi 2023-2024,” jelas dia.


ADVERTISEMENT

“Meskipun informasi di luaran itu terjadi sebelum itu. Kejadian-kejadian sebelum laporan itu kami tidak mengetahuinya, artinya di tingkat Satgas kami tidak mengetahuinya karena baru reporting itu di 2024,” sambungnya.

Edy kini telah dicopot dari segala kegiatan tridharma perguruan tinggi. Dia juga dicopot sebagai Kepala Lab Biokimia Pascasarjana dan Ketua Cancer Chemoprevention Research Center Fakultas Farmasi.

Baca selengkapnya di sini.

(dek/imk)

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Selengkapnya

banner 336x280

No More Posts Available.

No more pages to load.