Soal Kasus Dugaan Korupsi PT MUJ BUMD Jabar, Ini Respons Dedi Mulyadi: Evaluasi!

by -27 Views
banner 468x60

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG–Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi mengaku bakal mengevaluasi seluruh badan usaha milik daerah (BUMD) Jabar di tengah kasus dugaan korupsi PT Migas Utama Jabar (MUJ) Rp 86,2 miliar. Ia pun masih menunggu audit investigatif yang dilakukan terhadap PT MUJ.

banner 336x280

“Kan saya sudah bilang BUMD untuk dievaluasi, ternyata juga sudah dievaluasi kejaksaan (Kasus MUJ),” ujar Dedi seusai peresmian rute baru maskapai Susi Air Bandung-Yogyakarta di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Rabu (2/7/2025).

Ia menyebut saat ini belum dapat mencampuri urusan PT MUJ yang tengah dilakukan audit investigatif. Apabila sudah selesai, Dedi menyebut bakal terjun langsung untuk mengevaluasi. “Kan lagi investigatif. Saya nggak bisa ikut campur sebelum audit investigatif selesai,” kata dia.

Ia menyebut mempersilahkan terlebih dahulu tim auditor investigatif bekerja hingga selesai. “Biarkan tim auditor investigatif bekerja hingga selesai. Sama halnya BUMD lainnya yang bermasalah kecuali yang sudah proses hukum,” katanya.

Sebelumnya, Begin Troys eks Direktur PT Migas Utama Jabar (MUJ) periode 2015-2023 ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa antara PT Energi Negeri Mandiri dengan PT Serba Dinamik Indonesia tahun 2022 hingga 2023. Total kerugian yang ditimbulkan akibat dugaan korupsi mencapai Rp 86 miliar.

Dua orang lainnya berinisial Nugraha Widiyantoro Direktur PT Serba Dinamik Indonesia tahun 2008 hingga sekarang dan Ruli Adi Prasetia Direktur PT Energi Negeri Mandiri tahun 2020-2022 turut ditetapkan tersangka.


Advertisement

banner 336x280

No More Posts Available.

No more pages to load.