Jakarta –
Pria inisial MRR (24) tega membunuh pacarnya dan menyimpan mayatnya hingga menjadi kerangka. Tersangka mengaku tega melakukan perbuatan kejinya karena kerap mendapatkan kekerasan fisik dari pacarnya.
MRR, yang merupakan warga Gading Lumbung, Donotirto, Kretek, Bantul, mengaku mengenal korban, Enggal Dika Puspita (23), sejak 2019. Hingga akhirnya mereka menjalin hubungan asmara.
“Selama lima tahun menjalani hubungan itu, awalnya memang seperti hubungan biasa, pacaran biasa. Tetapi semakin lama mungkin temperamen dan emosionalnya korban semakin terlihat dan saya memang mendapatkan beberapa kali kekerasan fisik,” kata MRR dilansir detikJogja, Selasa (25/3/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
ADVERTISEMENT
Puncaknya, pada 24 September 2024 sekitar pukul 09.00 WIB, MRR tidak bisa lagi menahan emosinya setelah dipukul dengan sapu sebanyak lima kali. Hingga akhirnya MRR mencekik korban di tempat kontrakannya, Manding, Sabdodadi, Bantul.
“Karena mungkin emosi saya masih meluap-luap sehingga saya tidak bisa berpikir dengan jernih, yang ada hanya melampiaskan emosi saya, tapi malah sampai seperti itu,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, aksi sadis dilakukan seorang pria Bantul inisial MRR (24). Ia tega membunuh pacarnya, Enggal Dika Puspita (23), bahkan menyimpan mayatnya selama enam bulan hingga tinggal kerangka. Pembunuhan yang dilakukan MRR ini dipicu masalah tahu bakso yang gosong.
Baca berita selengkapnya di sini.
Saksikan Live DetikSore:
(rdp/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini