Ketum PBNU Sebut Kapolri Seperti Jimat di tengah Masyarakat

by -4 Views
banner 468x60


KH Yahya Cholil Staquf di Haul Pondok Pesantren Buntet Cirebon, Sabtu (2/8/2025).

banner 336x280

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA — Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf mengapresiasi kepemimpinan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. Menurut dia, kepemimpinan Sigit di tubuh Polri membawa ketertiban dan keamanan masyarakat.

Ia mengatakan, selama ini keamanan dan ketertiban dapat dirasakan kondusif oleh seluruh masyarakat. Ia bahkan menilai Sigit seperti jimat yang mewujudkan keamanan di tengah masyarakat.



“Kita semua mengalami bahwa di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ini, kita masyarakat mengalami keadaan relatif tenteram, tertib, aman, sehingga seolah-olah pak Listyo ini telah berfungsi sebagai jimat ketertiban dan keamanan masyarakat selama ini,” kata dia dalam sambutannya di Haul Pondok Pesantren Buntet Cirebon, Sabtu (2/8/2025).

Ia mengungkapkan, Sigit paham betul mengenai lingkungan para tokoh agama. Pasalnya, Sigit selalu bersinergi dengan para mewujudkan ketenteraman dan keamanan di masyarakat.

“Pak Listyo ini pernah bertugas di Jogja kalau tidak salah, beliau tahu betul di Jogja banyak jimat-jimat yang disebut kiai,” ujar kiai 

Diketahui, Kapolri ikut menghadiri Haul Pondok Buntet Pesantren Cirebon, Jawa Barat. Haul ini juga dihadiri Ketua MPR Ahmad Muzani, Ketua PBNU, dan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer.

Sesepuh Pondok Pesantren Buntet, KH Adib Rofiuddin Izza, juga mengucapkan terima kasih kepada Kapolri atas segala kontribusinya selama ini, khususnya kepada Pondok Pesantren Buntet. Tak dipungkiri, berbagai bantuan telah diberikan dari Polri sebagai bentuk kepeduliannya.

“Terima kasih Pak Kapolri seluruh bantuannya, terima kasih, beliau berbaik hati,” ujar dia.

Kiai Adib menilai, keluarga besar pesantren ini mempercayai bahwa keamanan negeri ini terjamin dengan kepemimpinan Jenderal Sigit. Persatuan dan kesatuan menjadi komitmen bersama untuk menjaga bangsa ini.

“Kami di sini hanya menitipkan bangsa dan negara saja, tidak lebih dari itu,” kata dia


Advertisement

banner 336x280

No More Posts Available.

No more pages to load.