Jelang Arus Mudik, Ahmad Luthfi Cek Kesiapan Jalan Tol Klaten-Yogyakarta

by -5 Views
banner 468x60


Jakarta

banner 336x280

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mengecek jalan tol jalur Klaten menuju Yogyakarta, hari ini. Hal itu bertujuan untuk memastikan kesiapan infrastruktur menjelang momen mudik Idul Fitri.

Pengecekan itu guna memastikan jalan sepanjang 15,325 Km dari Klaten-Prambanan dan Prambanan-Kalasan tersebut siap digunakan pada saat mudik Lebaran. Jalan tersebut merupakan jalur lanjutan dari jalan tol Kartasura-Klaten (22,3 Km) yang sudah operasional dan bertarif.

Dia menjelaskan rencananya jalan tol tersebut bakal digratiskan mulai 24 Maret 2025. Jalur yang digratiskan adalah tol Klaten-Prambanan yang memiliki panjang 8,6 Km. Jalan tol ini sudah jadi dan telah melalui uji kelayakan. Lampu-lampu penerangan sudah tercukupi, termasuk rambu penunjuk arah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Dibuka 24 Maret nanti, masuk tol ini tetap harus nge-tap ya, karena sudah ada gardu e-tol nya. Tapi saldo utuh alias gratis,” kata Ahmad Luthfi dalam keterangan tertulis, Jumat (21/3/2025).

Begitu sampai Prambanan, pemudik yang akan menuju Yogyakarta tidak perlu keluar tol. Mereka bisa meneruskan perjalanan melalui jalan tol Prambanan-Taman Martani Kalasan sepanjang 6,725 Km. Kalasan ini menjadi titik tol terakhir yang sudah bisa dilalui pemudik tahun ini dari arah Solo menuju Yogyakarta.


ADVERTISEMENT

Khusus di ruas tol Prambanan-Kalasan ini, Luthfi mengingatkan pada pemudik untuk tetap berhati-hati. Lantaran pembangunan konstruksi mencapai 90 persen dan status jalan ini dibuka fungsional.

“Jalan tol itu sebagai salah satu akses bagi pemudik yang akan menuju atau melintas Jawa Tengah. Selain itu ada Jalur Pantura, Jalur Selatan dan Jalur Selatan Selatan, serta jalur alternatif yang bisa dilintasi,” ungkapnya.

Menjelang arus mudik Idul Fitri 2025 ini, Luthfi mengimbau pada para calon pemudik agar selalu menjaga kehati-hatian. Sebab, Jawa Tengah bisa menjadi titik jenuh pemudik usai menempuh perjalanan jauh dari provinsi lain.

Untuk itu, dia meminta pemudik mempersiapkan stamina dan menjaga kebugaran tubuh dengan istirahat cukup terlebih dahulu. Termasuk mengecek kondisi kendaraan sebelum digunakan untuk mudik.

“Patuhi rambu lalu lintas, capek istirahat dulu. Silahkan mampir di kuliner dulu di Jateng, UMKM sudah siap. Beli makan, jajan, dan oleh-oleh,” tutupnya.

Sebagai informasi tambahan, mudik Lebaran tahun ini diprediksi akan mencapai puncak pada 28-30 Maret 2025 sedangkan arus baliknya pada 5-7 April 2025.

(akn/ega)

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Selengkapnya

banner 336x280

No More Posts Available.

No more pages to load.