Bandara Husein Sastranegara Kembali Dibuka, Kini Layani Rute Bandung-Yogyakarta

by -28 Views
banner 468x60


Pesawat Susi Air di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Rabu (2/7/2025). Bandara Husein Sastranegara melayani rute penerbangan baru dari Bandung menuju Bandara Adi Sucipto Yogyakarta melalui maskapai Susi Air dengan jenis pesawat caravan yang mampu mengangkut 10 orang penumpang dan dua kru pesawat yang beroperasi pada Senin, Rabu, dan Jumat. 

banner 336x280

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Bandara Internasional Husein Sastranegara, Kota Bandung, Jawa Barat, kembali dibuka. PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II membuka rute penerbangan dari Bandara Husein ke Bandar Udara Internasional Adi Sutjipto di Yogyakarta untuk maskapai penerbangan Susi Air. 

Executive General Manager PT Angkasa Pura II Bandara Husein Sastranegara Indra Crisna Seputra mengatakan pembukaan rute Bandung-Yogyakarta tersebut sebagai upaya Bandara Husein Sastranegara untuk terus mendukung pariwisata di Jawa Barat. “Ini membuktikan bahwa masih ada kepercayaan dari maskapai untuk terbang dari dan ke Bandara Husein. Kami dari operator memastikan bahwa seluruh fasilitas, baik keamanan, keselamatan, maupun layanan, tetap sesuai regulasi yang berlaku,” ujar dia Bandung, Rabu (2/7/2025).  

Menurut Indra, seluruh infrastruktur bandara masih siap melayani jika ke depan terdapat regulasi yang kembali membuka penerbangan menggunakan pesawat jet dari bandara tersebut. “Dan kapan pun kita siap, bila mana diperlukan untuk kembali ke pesawat jet kembali tuh semua tentunya masih siap,” katanya.

Susi Air mulai Rabu (2/7), melayani penerbangan rute Bandung-Yogyakarta sebanyak tiga kali dalam sepekan, yakni setiap Senin, Rabu dan Jumat.  Pesawat berangkat dari Bandara Adi Sucipto Yogyakarta pukul 12.00 WIB dan dari Bandara Husein Sastranegara pukul 14.00 WIB. Sedangkan harga tiket untuk rute tersebut ditetapkan sebesar Rp 1.750.000 per penumpang.

Sementara itu, Wali Kota Bandung Farhan mengatakan penerbangan Susi Air menjadi langkah awal untuk menghidupkan kembali aktivitas penerbangan reguler di Bandar Udara Internasional Husein Sastranegara. “Ini merupakan reaktivasi strategis. Kehadiran penumpang secara bertahap diharapkan bisa memancing permintaan terhadap penerbangan dengan pesawat berbadan lebar, seperti Airbus A320 atau Boeing 737,” kata Farhan.

Farhan mengatakan mereka akan menjajaki pembukaan rute tambahan dengan jarak penerbangan maksimum 1,5 jam. “Kemungkinan, usul saya memang mungkin ke daerah Jawa Tengah satu lagi atau ke daerah Sumatera,” ujar dia.  

sumber : Antara


Advertisement

banner 336x280

No More Posts Available.

No more pages to load.